PolwanTerkini.com – Banjir yang melanda Desa Kampung Pinang telah memberikan dampak yang signifikan bagi penduduk setempat. Namun, di tengah-tengah bencana tersebut, kehadiran sejumlah Polwan dari Polsek Perhentian Raja, Polres Kampar, telah menjadi sumber harapan bagi masyarakat yang sedang mengalami kesulitan.
Salah satu Polwan yang terlibat aktif dalam penanggulangan bencana ini adalah Brigadir Siti Fatimah Yulis, S.Sos. Selain menjalankan tugasnya sebagai penegak hukum di Polsek Perhentian Raja, Brigadir Siti Fatimah juga berperan sebagai agen perubahan dalam masyarakat.
Brigadir Siti Fatimah Yulis secara langsung mendatangi warga yang terdampak banjir di Desa Kampung Pinang. Selama kunjungannya, ia tidak hanya memberikan kehadiran fisik polisi, tetapi juga menyelenggarakan kegiatan trauma healing untuk memberikan dukungan emosional kepada masyarakat yang terdampak bencana.
“Saatin ini, kita tidak hanya butuh penegak hukum, tetapi juga teman yang bisa mendengarkan dan memberikan dukungan. Oleh karena itu, kegiatan trauma healing ini penting untuk membantu masyarakat pulih dari dampak psikologis yang mereka alami,” ungkap Brigadir Siti Fatimah.
Selain itu, Brigadir Siti Fatimah juga menyampaikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat. Ia mengajak agar masyarakat tetap waspada dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menjaga keamanan di lingkungan mereka.
Baca Juga : Wakapolres Cianjur Berikan Trauma Healing Kepada Balita di Posko Siaga Bencana Polres Cianjur
Lebih lanjut, ia mengingatkan warga yang membutuhkan bantuan kesehatan untuk segera mendatangi Posko yang telah disiapkan di Pustu Desa Kampung Pinang.
Kapolres Kampar, AKBP Ronald Sumaja S.I.K, melalui Kapolsek Perhentian Raja, Ipda Riko Rizki Masri SH, MH, juga menegaskan komitmen Polri dalam mendukung masyarakat yang mengalami bencana.
Ia menegaskan bahwa Polri selalu berada di tengah-tengah masyarakat, tidak hanya dalam keadaan normal, tetapi juga pada saat-saat sulit seperti banjir ini.
Sejalan dengan itu, Kapolsek Perhentian Raja menambahkan bahwa menjelang masuknya masa kampanye, pihak kepolisian menghimbau agar masyarakat tidak mudah terpengaruh oleh berita-berita hoaks. Ia juga meminta partisipasi masyarakat untuk memberikan informasi apabila menemukan adanya kampanye ilegal di wilayah hukum Polsek Perhentian Raja.
Polisi setempat juga mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan keamanan anggota keluarga, terutama dalam situasi darurat seperti banjir. Dengan kerjasama antara polisi dan masyarakat, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang aman dan kondusif, bahkan di tengah-tengah bencana alam sekalipun.
Baca Juga : Yayasan Kemala Bhayangkari Jawa Timur Salurkan Bantuan Korban Banjir di Bondowoso